DEPOK, WARTA-APOTEKER.com – Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI) mengapresiasi kinerja Komite Farmasi Nasional (KFN) yang dinilai telah aktif dalam memfasilitasi sosialisasi e-STR (elektronik Surat Tanda Registrasi).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris KTKI, drg. Diono Susilo Yuskasran, M.P.H. pada Pertemuan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Registrasi Tenaga Kesehatan Tahun 2022 melalui tatap muka dan Video Conference di Hotel Savero Depok, Jawa Barat yang diselenggarakan oleh Sekretariat Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia, (Senin, 12/12/2022).
“Kami sampaikan apresiasi kepada KFN dan Organisasi Profesi yang berperan aktif dalam memfasilitasi sosialisasi e-STR tepat waktu sesuai janji layanan, serta pembinaan kepada anggotanya”, ujar Sekretaris KTKI. pic.twitter.com/7ihRp2E70C
— Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (@KTKI_official) December 15, 2022

Dari akun resmi Twitter @KTKI_official disebutkan bahwa data per 7 Desember 2022, jumlah penerbitan STR Tenaga Kesehatan sebanyak 436.282, angka tersebut mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya sebesar 38%. Pada tahun 2022 ini merupakan tahun dengan penerbitan STR terbanyak dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir (tahun 2012 hingga 2022).
Masih dari akun yang sama, Ketua Tim Kerja Registrasi Tenaga Kesehatan, Sekretariat KTKI menerangkan bahwa tujuan pertemuan ini untuk melakukan evaluasi pelaksanaan registrasi tenaga kesehatan Tahun 2022 dan rencana program kerja divisi registrasi KTKI Tahun 2023.
Meskipun adanya peningkatan jumlah penerbitan STR, namun tetap dapat memenuhi target janji layanan, sehingga hal tersebut menunjukkan komitmen dalam memenuhi maklumat pelayanan yang telah ditetapkan.