
CILEUNGSI – WARTA-APOTEKER.COM, Dunia memperingati Hari TBC Sedunia tiap tanggal 24 Maret. Hari ini tepat diperingati peringatan Hari TB C Sedunia dengan theme The Clock is Ticking. Setiap Detik Berharga, Selamatkan Bangsa Dari Tuberkulosis! begitu kampanya yang dibuat oleh Farah Alphi Nabila.
Sejak pagi tadi, ajakan untuk membuat twibbon HTBS 2021 ramai beredar di beberapa grup WA.
Kampanye Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia 2021
Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian negara-negara di dunia, maka WHO menetapkan tanggal 24 Maret sebagai Hari TBC Sedunia. Penetapan tanggal ini merujuk pada saat pertama kali Robert Koch menemukan bakteri TBC.
Dengan merujuk pada tema World TB Day di level Global “The Clock is Ticking” maka tema nasional yang diambil dalam peringatan HTBS tahun 2021 adalah “Setiap Detik Berharga, Selamatkan Bangsa dari Tuberkulosis”.
Yuk ramaikan peringatan HTBS 2021 dengan mengupload foto menggunakan Twibbon HTBS 2021!✨🎉
Klik pada link👇🏻👇🏻👇🏻
https://twb.nz/twibbonhtbs2021
Upload dengan caption:
Hallo, Saya (Nama) siap untuk terlibat dalam Gerakan Bersama Eliminasi TBC 2030 mulai dari diri sendiri dan mulai dari sekarang karena setiap detik berharga, mari selamatkan bangsa dari Tuberkulosis!
#TOSSTBC
#BangsaSehatBebasTBC
#BebasTBCIndonesiaSehat
ELIMINASI TBC TANPA APOTEKER
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya tahun ini Kementerian Kesehatan menyelenggarakan Pekan TBPS (Temu dan Berbagi Peran untuk Sejawat). Pada pekan TBPS, profesi medis dan tenaga kesehatan diberikan kesempatan termasuk ahli farmasi kecuali apoteker. Hal ini tentu sedikit berbeda karena apoteker sebagai tenaga kesehatan diakui atau tidak diakui dipastikan memiliki peran dalam mengeliminasi TBC dan melawan Covid-19. Sebagai contoh saja, beberapa tahun yang lalu, masih terdengar bagaimana apoteker dilibatkan dalam program TOSS TBC (Temukan TBC Obati Sampai Sembuh).
Apakah benar jika apoteker tidak memiliki peran dalam mengeliminasi TBC di Indonesia? “Ngaco ini, jelas kita memiliki peran dalam mengeliminasi TBC di tanah air,” sergah narasumber, dosen juga apoteker, yang tidak ingin disebutkan namanya. Narasumber meneruskan bahwa dirinya sudah sejak lama berkecimpung dalam riset tentang tuberkulosis. Dia menambahkan bahwa banyak apoteker yang sudah melakukan inovasi untuk membantu eliminasi tuberkulosis. Sebut saja, aplikasi pengingat minum obat tuberkulosis yang dibuat apoteker dimaksudkan agar pasien atau keluarga pasien tidak lupa mengkonsumsi obat.
MILESTONE ELIMINASI TBC DI INDONESIA